Rabu, 02 November 2011

Pentingnya Memaham Manajemen Sistem Informasi

Manajemen di dalam sebuah perusahaan yang sangat penting untuk mendukung kelangsungan perkembangannya, sehingga terdapat alasan bahwa manajemen sangat dibutuhkan bagi sebuah perusahaan. Akibat bila kurang adanya manajemen, dalam waktu tertentu perusahaan akan mengalami ketidakmampuan mengontrol sumber daya, sehingga dalam mengambil keputusan-keputusan strategis sangat terganggu, yang pada akhirnya akan mengalami kekalahan dalam bersaing dengan lingkungan pesaingnya.

Hal yang sangat penting dalam Manajemen ialah POAC. Planning, Organizing, Actuating, dan Controlling.

Planning
Dalam perencanaan ada beberapa faktor yang harus dipertimbangkan. Perencanaan yang baik itu yaitu Specific artinya perencanaan harus jelas maksud maupun ruang lingkupnya. Measurable artinya program kerja atau rencana harus dapat diukur tingkat keberhasilannya. Achievable artinya dapat dicapai. Realistic artinya sesuai dengan kemampuan dan sumber daya yang ada. Time artinya ada batas waktu yang jelas.

Organizing
Agar tujuan tercapai maka dibutuhkan pengorganisasian. Dalam perusahaan biasanya diwujudkan dalam bentuk bagan organisasi. Yang kemudian dipecah menjadi berbagai jabatan. Pada setiap jabatan biasanya memiliki tugas, tanggung jawab, wewenang dan uraian jabatan (Job Description). Semakin tinggi suatu jabatan biasanya semakin tinggi tugas, tanggung jawab dan wewenangnya.

Actuating
Perencanaan dan pengorganisasian yang baik kurang berarti bila tidak diikuti dengan pelaksanaan kerja. Untuk itu maka dibutuhkan kerja keras, kerja cerdas dan kerjasama. Semua sumber daya manusia yang ada harus dioptimalkan untuk mencapai visi, misi dan program kerja organisasi.

Controlling
Agar pekerjaan berjalan sesuai dengan visi, misi, aturan dan program kerja maka dibutuhkan pengontrolan. Jika terjadi suatu kesalahan dalam kerja, akan dapat langsung di antisipasi menurut situasi dan kondisi yang berlangsung.

Dengan adanya paduan antara Manajemen dengan Sistem Informasi :

1. Menjamin tersedianya kualitas dan keterampilan dalam memanfaatkan sistem informasi secara kritis.
2. Mengembangkan proses perencanaan yang efektif.
3. Mengidentifikasi kebutuhan-kebutuhan akan keterampilan pendukung sistem informasi.
4. Menetapkan investasi yang akan diarahkan pada sistem informasi.
5. Mengantisipasi dan memahami konsekuensi-konsekuensi ekonomis dari sistem informasi dan teknologi baru.
6. Memperbaiki produktivitas dalam aplikasi pengembangan dan pemeliharaan sistem.